Fungsi Dari Otak Kanan Dan Otak Kiri
Otak
manusia terbelah menjadi dua bagian. Kedua bagian otak tersebut bertanggung
jawab silang, maksudnya belahan otak kanan bertanggung jawab terhadap tubuh dan
bagian kiri sebaliknya.
Hal
ini berarti bila otak kanan seseorang lebih dominan, maka orang tersebut
cenderung menjadi kidal atau aktif dengan bagian tubuh kiri. Kedua belahan otak
sangat identik tapi berbeda fungsi. Masing-masing otak berperilaku berbeda.
Otak
adalah organ tubuh yang paling vital dan penting bagi kelangsungan hidup
manusia. Jika manusia diibaratkan sebuah komputer, otak adalah prosesornya.
Otak
manusia terdiri lebih dari 100 miliar saraf yang masing-masing terkait dengan
10 ribu saraf lain. Otak adalah organ tubuh vital yang merupakan pusat
pengendali sistem saraf pusat.
Otak
manusia terbagi menjadi dua dan dibatasi oleh celah longitudinal. Celah
longitudinal disebut juga dengan celah great longitudinal atau celah
longitudinal cerebral merupakan alur dalam yang memisahkan kedua belahan otak
manusia.
Ada
keuntungan manusia memiliki otak yang terintegrasi. Dengan dua permukaan
permukaan menjadi lebih luas, yang memungkinkan untuk pertumbuhan dan
pendinginan. Dengan dengan dua belahan, otak menjadi memiliki fungsi
masing-masing.
Otak belahan kiri dan belahan kanan
memiliki fungsi masing-masing, berikut fungsi masing-masing belahan otak:
Otak
belahan kiri
Otak kiri dicirikan dengan
karakteristik yang berhubungan dengan kemampuan analisis, logis, urutan,
objektif dan rasional. Dengan karakterisitik ini, orang yang dominan
menggunakan otak kiri cenderung memiliki pendekatan rasional terhadap
kehidupan.
Orang yang dominan otak kiri akan lebih
tertarik dengan angka, kata-kata atau simbol. Dengan cara berpikirnya yang
logis dan rasional, individu dengan dominansi otak kiri cenderung melakukan
kemampuan analisa dengan baik. Misalnya dalam bidang teknik atau akutansi.
Orang dengan dominasi otak kiri
berpengalaman dalam perencanaan, dan orang ini jarang sekali melakukan
persiapan di saat-saat terakhir.
Otak
belahan kanan
Di sisi lain, karakteristik yang
terkait dengan otak kanan adalah intuitif, acak, subjektif, holistik (secara
menyeluruh) dan sintesis. Dengan karakteristik ini, orang yang dominan dengan
otak kanan cenderung lebih kreatif ketimbang orang yang dominan otak kiri.
Kenyataan bahwa orang dengan dominansi
otak kanan lebih cenderung menyukai aspek visual, sehingga orang-orang tersebut
jarang menanggapi masalah secara rinci.
Individu dengan dominansi otak kanan cenderung
lebih kreatif dan intuitif, baik di bidang seni yang kreatif, maupun di
bidang-bidang lainnya. Individu tersebut memiliki waktu yang tepat untuk
memprioritaskan hal-hal yang sulit, karena sebagian besar keputusan yang dibuat
pada saat terakhir.
Jika dua individu diberikan beberapa
kasus, satu dengan dominansi otak kanan dan yang lainnya dengan dominansi otak
kiri, orang dengan dominansi otak kanan akan mulai bekerja tanpa melalui manual
instruksi. Sedangkan individu dengan dominansi otak kiri akan melakukannya melalui
manual, memahami konsep, baru kemudian menangani kasus tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar